Sabtu, 24 Mei 2014

Nikmati Hidup Anda

Anda bekerja 9-5, terkadang lebih lama bila perlu atau diminta. Lalu anda pergi ke sebuah mall setelah bekerja atau langsung pulang. Anda menyiapkan makanan, santai sebentar, nonton  TV, membaca buku, dan kemudian tidur. Kadang-kadang, di antara kesibukan itu anda menyempatkan diri berolah raga sedikit. Jika anda mempunyai anak-anak, anda sempatkan untuk mengurus mereka. Lalu siklus serupa terulang lagi keesokan harinya. Selama  5-6 hari dalam seminggu, empat pekan dalam satu bulan, 12 bulan dalam satu tahun.
Bagi workaholics (orang yang gila kerja) , mereka kerja terus setelah jam kerja. Ada juga orang-orang yang masih bekerja bahkan ketika mereka di luar kantor.
Sehari terdiri dari 24 jam.
Berapa yang anda punya?
Coba periksa sebentar jadwal kerja harian anda:
-         Apakah benar-benar produktif?
-         Apakah sehat?
-         Atau anda bahkan terlalu sibuk untuk memikirkan itu?
Jika anda tidak punya waktu, maka anda tidak lagi bekerja. Anda dalam masalah.
Produktivitas adalah keadaan pikiran yang diwujudkan dalam output anda. Anda masih bisa mempunyai output namun jika hati anda tidak bersamanya, lalu bagaimana anda pikir orang akan merespon pekerjaan anda?
Apakah anda perhatikan langit ketika anda menuju ke tempat kerja? Bunga-bunga? Apakah anda tersenyum pada orang-orang ketika anda berpapasan dengan mereka? Apa gunanya bekerja jika anda menjadi terputus dari orang-orang atau hal-hal di sekitar anda? Anda tidak sedang mencari obat untuk kanker. Dan sekiranya begitu, lebih kuat lagi alasan bagi anda untuk juga lebih  terlibat dalam hidup.
Kami tidak menyarankan anda untuk tidak bekerja atau mengurangi jam kerja anda. Apa yang ingin kami sampaikan kepada anda adalah pekerjaan menentukan apa yang kita lakukan, bukan siapa kita. Ada pepatah kuno yang mengatakan: "Tidak ada orang yang menjelang ajalnya pernah mengatakan mereka menyesal mengapa dulu mereka tidak menghabiskan waktu lebih  lama di kantor".
Pada akhirnya, kebanyakan orang cenderung berharap bisa meluangkan waktu lebih lama untuk menikmati hidup.
Jika anda melewatkan tahun-tahun pertumbuhan penting anak-anak anda karena bekerja, apakah hal itu sepadan? Kami tidak menyarankan agar anda menggunakan alasan acara keluarga untuk menghindari pertemuan-pertemuan penting. Yang diperlukan adalah mencari keseimbangan yang bisa membuat anda puas dalam hidup dan,  pada akhirnya, lebih produktif.
http://liveolive.com/post/view/183-bagian-2-menjaga-keseimbangan

SHARE THIS

Author:

Facebook Comment

0 komentar: